Melalui Seorang Dokter Shin Tae-Yong Memahamin Islam
Pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong menghadapi Irak U-23 pada laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (5/2/2024). (AFP/Karim Jaafar)
Kepada media Korea Selatan Sportalkorea pada tahun 2020, pelatih yang akrab disapa STY itu mengungkapkan bahwa dirinya mencoba memahami budaya Islam dari seorang dokter Muslim. Selama sekitar tiga jam dia punya pemahaman baru tentang Islam.
“Dari awal saya mencoba memahami budaya Islam. Ada seorang dokter muslim di Jakarta. “Saya memintanya untuk bercerita sekitar tiga jam,” kata Shin Tae-yong kepada Sportalkorea.
“Saya mengajari mereka apa itu Islam dan terutama aspek apa saja yang harus diperhatikan. Saya berjanji kepada para pemain dan pelatih (lokal) untuk menghormati waktu salat mereka,” ujarnya.
“Saya akhirnya tahu bahwa ibadah itu mungkin dilakukan pada waktu-waktu tertentu. “Saya melakukannya dengan baik tanpa merasakan ketidaknyamanan saat latihan,” pungkas Shin Tae-yong.
Bukan tanpa alasan. Coach Shin ingin mengenal agama Islam agar program latihan yang telah ditetapkan agar tidak mengganggu waktu sholat para pemain muslimnya, apalagi di bulan Ramadhan yang mengharuskan para pemain timnas muslim untuk berpuasa.
Selama Ramadhan 2021, Shin Tae-yong berlatih di malam hari setelah para pemainnya berbuka puasa. Ini menunjukkan rasa Toleransi STY terhadap anak angkatnya yang sebagian besar beragama Islam.
Namun dalam sebuah kesempatan, STY meminta tim Garuda U-20 tidak berpuasa saat pemusatan latihan yang bertepatan dengan bulan Ramadhan. Kebijakan ini tidak serta merta dilaksanakan, karena terlebih dahulu harus berkonsultasi dengan para pemimpin agama di negara tersebut.
“Artinya kita masih bisa makan tanpa puasa, mungkin hari-hari puasanya bisa diganti setelah masa puasa selesai. Nanti kita diskusi dengan pemain dan tokoh agama, kata Shin Tae-yong.
Post Comment